Begal Pembunuh Guru SMP di Depan Kimia Farma Cikampek, Tewas Disengat Peluru Anaconda
“Mereka sudah melakukan aksi kejahatan di 13 TKP wilayah Polsek Cikampek dan 6 TKP wilayah Polsek Kotabaru”
BaskomNews.com – Begal yang menewaskan seorang guru SMP di Cikampek, beberapa hari lalu, akhirnya tewas juga disengat peluru Tim Anaconda Resmob Karawang. Keduanya diakhiri di dua tempat berbeda di Cikampek dan Kotabaru.
Dua begal yang ditembak mati itu adalah berinisial N dan D. Keduanya merupakan pelaku aksi kejahatan jalanan terhadap Enok Suhaeni (54), guru seni budaya dan keterampilan (SKB) di SMPN 2 Bungursari, Purwakarta. Dalam aksi kejahatan jalanan yang dilakukan di Jalan Ahmad Yani depan Apotek Kimi Farma Cikampek itu, Enok meregang nyawa.
“Pelaku dua orang. Anggota terpaksa melakukan tindakan tegas terukur hingga keduanya meninggal dunia, karena melakukan perlawanan dan membahayakan nyawa anggota,” ujar Kapolres Karawang, AKBP Hendy F Kurniawan, saat gelar ekspose di halaman ruang forensik RSUD Karawang, Rabu (11/4/2018).
Kedua pelaku diakhiri tadi malam, Selasa (10/4/2018), di dua tempat di Cikampek dan Kotabaru.
“Mereka sudah melakukan aksi kejahatan di 13 TKP wilayah Polsek Cikampek dan 6 TKP wilayah Polsek Kotabaru,” lanjut Kapolres.
Dalam menjalankan aksinya, selain sadis dan bengis, keduanya kerap berganti partner. Keduanya, juga merupakan spesialis begal di fly over Cikampek.
“Dalam setiap aksinya, mereka juga kerap membawa senjata tajam, seperti samurai. Mereka merupakan komplotan. Diduga anggotanya lebih dari lima orang lagi,” katanya.
Sebelumnya, jajaran Resmob Polres Karawang menangkap seorang begal berinisial R. Dari si R inilah, kemudian dikembangkan hingga berhasil mengungkap kasus pembegalan di depan Apotek Kimia Farma Cikampek, Jalan Ahmad Yani, pada Selasa (27/3/2018) sekitar pukul 05.00 WIB. (pls)