APBD Rp 4,2 Triliun, Jembatan Ini Malah Ditambal Pohon Palem
“Saya sampe kaget liat jembatan kok ditambal pohon palem. Harus hati-hati kalau melintas di jembatan ini,”
BaskomNews.com – Pada tahun 2018, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Karawang mencapai Rp 4,2 trilyun. Namun sayangnya, masih banyak fasilitas insfratuktur di pelosok yang masih rusak parah dan belum disikapi Pemkab Karawang.
Berdasarkan pantauan BaskomNews, tepatnya di perbatasan antara Desa Telukambulu dan Desa Karyabhakti, Kecamatan Batujaya, terdapat jembatan penghubung antar desa yang keadaanya parah sekali, bahkan sampai ditambal dengan batang pohon palem.
Dikatakan Roni, warga Kecamatan Batujaya yang kebetulan sedang melintasi di jembatan penghubung tersebut mengatakan, saat melintas di jembatan tersebut tentu ia selalu mengaku harus pelan dan hati-hati.
“Saya sampe kaget liat jembatan kok ditambal pohon palem. Harus hati-hati kalau melintas di jembatan ini,” kata Roni.
Di tempat berbeda, Abut warga Desa Karyabhakti juga memaparkan, kalau dampak dari jembatan penghubung juga mengakibatkan sampah irigasi menyangkut, lantaran keadaan jembatannya yang rendah dan menimbulkan bau tak sedap.
“Udah jembatannya rusak parah, terus ditambel, udah gitu sampah pada nyangkut sampe bikin bau, kalau ada orang lalu-alang kan jadi ngga nyaman,” kata Abut.
Sementara itu, saat BaskomNews mencoba mendatangi Kepala Desa Karyabhakti, guna meminta konfirmasi, kebetulan Kades sedang tidak ada di rumahnya. Hingga berita ini muncul, belum ada konfirmasi dari Kades Karyabhakti.
Masyarakat sekitar sangat berharap agar secepatnya pihak Pemkab Karawang memperbaiki jembatan penghubung tersebut. Karena jembatan ini merupakan akses penghubung aktivitas ekonomi masyarakat. (zay/red)