Tak Jadi Bangun Rumah Puput, Kang Jimmy Berikan Modal Usaha

0

Rombongan Kades Telukambulu, Ahmad "Cobra" Samsuri ketika mendatangi Rumah Dinas Kang jimmy.

banner 468x60

“Saya tidak pernah ingkar janji, karena saat itu dari masyarakat sudah terkumpul Rp 5 juta dan waktu itu saya janji akan memeberikan tambahan sebesar Rp 10 juta. Pasalnya, rumah Puput akan dibangun dengan swadaya masyarakat”

BaskomNews.com – Wakil Bupati Karawang, Ahmad Zamakhsyari berikan tambahan modal untuk usaha ibunya Puput sebagai pengganti niatnya yang semula ingin ikut membantu pembangunan rumah Puput di Desa Telukambulu, Kecamatan Batujaya, Karawang, karena sudah tidak layak untuk di tempati.

“Sebelumnya saya mau bantu nyumbang untuk pembangunan rumahnya Puput, namun setelah pembangunannya diambil alih pihak Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP), saya alihkan niat saya untuk memberi tambahan modal usaha ibunya,” ujar Kang Jimmy kepada BaskomNews.com, Rabu (28/11/2018).

banner 336x280

Kang Jimmy juga meluruskan pernyataan Kepala Desa Telukambulu, Ahmad “Cobra” Samsuri di salah satu media online soal bantuan yang akan diberikannya, agar tidak menimbulkan efek berkepanjangan dan salah penafsiran dikalangan masyarakat.

“Saya tidak pernah ingkar janji, karena saat itu dari masyarakat sudah terkumpul Rp 5 juta dan waktu itu saya janji akan memeberikan tambahan sebesar Rp 10 juta. Pasalnya, rumah Puput akan dibangun dengan swadaya masyarakat,” tegasnya.

Baca juga: Rumah Yatim yang Nyaris Roboh di Batujaya Akhirnya akan Direhab Kang Jimmy

Sehari setelah mengunjungi rumah Puput, Rumah Dinas Kang Jimmy kedatangan Ahmad ‘Cobra’ Samsuri beserta perwakilan masyarakat desa Telukambulu, dan menyampaikan bahwa rumah Puput mau dibangun oleh Dinas PRKP atas perintah Bupati Karawang.

“Hal inilah yang membuat saya urung memberikan bantuan. Pasalnya, yang saya takutkan ada ketersinggungan dari Ibu Bupati (Cellica Nurrachadiana),” tutur Kang Jimmy.

Karena rumah Puput akan dibangun Dinas PRKP atas perintah Bupati Karawang, Kang Jimmy mengapresiasi upaya yang dilakukan itu karena peduli terhadap masyarakat yang memerlukan bantuan. “Saya pribadi mengucapkan terimakasih kepada Ibu Bupati, yang memerintahkan Dinas PRKP untuk membangun rumah Puput,” ujarnya.

Dengan kesalah fahaman ini, sambung Kang Jimmy, jangan dijadikan polemik. Perlu diketahui, rumah Puput itu sesuai apa yang disampaikan Kepala Desa Telukumbu bahwa tidak jadi dibangun hasil swadaya masyarakat. Tapi dibangun oleh Dinas PRKP Karawang atas perintah Bupati Karawang.

Saat dihubungi BaskomNews.com, Kepala Dinas PRPK, Ramon Wibawa Laksana, mengakui bahwa salah satu Kepala Bidang (Kabid) PRKP benar mendatangi rumah Puput, untuk melihat kondisi rumahnya dan melaporkan bahwa rumah Puput memang sudah tak layak huni.

“Iya Kabid  (Pak Baihaqi) yang datang ke rumahnya, sekalian melihat kondisinya seperti apa. Memang kondisi rumahnya sudah harus secepatnya dibangun, rencananya awal Desember 2018 dan anggaranya Rp 40 juta,” ungkapnya. (bal/zay)

banner 336x280