Puting Beliung Cirebon, Seorang Bocah Tewas, 120 Bangunan Rusak
“Lima luka dan anak usai tiga tahun meninggal, warga Blok Karang Poncol. Kita masih pendataan berkoordinasi dengan PMI, polisi, TNI, dan lainnya,”
BaskomNews.com – Angin puting beliung menerjang Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon. Akibatnya ratusan rumah rusak terkena amukan angin puting beliung.
Kasie Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Cirebon Eman Sulaeman mengatakan dari hasil pendataan sementara total kerusakan akibat angin puting beliung sebanyak 165 rumah.
“165 rumah itu berada di Desa Panguragan Kulon, Kecamatan Panguragan. Ini data sementara,” kata Eman melalui pesan singkatnya, Minggu (30/12/2018).
Selain merusak seratusan rumah, dikatakan Eman, sedikitnya lima orang mengalami luka-luka dan seorang bocah, Hendri (3) meninggal akibat tertimpa reruntuhan.
“Lima luka dan anak usai tiga tahun meninggal, warga Blok Karang Poncol. Kita masih pendataan berkoordinasi dengan PMI, polisi, TNI, dan lainnya,” ucapnya.
Sekedar diketahui, video angin puting beliung mengamuk di Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat itu viral. Video berdurasi 30 detik itu diunggah oleh akun facebook bernama Adam Septian sekitar pukul 18.00 WIB.
Dalam unggahannya itu, Adam Septian mengingatkan masyarakat untuk tidak keluar rumah karena ada angin puting beliung di sekitar Panguragan dan Arjawinangun.
“Awas kang yayu angine galak aja metu-metu. Kejadian Panguragan, Arjawinangun dan sekitarnya. (Hati-hati saudara anginnya galak jangan keluar-keluar. Kejadian di Kecamatan Panguragan, Arjawinangun dan sekitarnya),” tulis Adam Septian.
Sekitar satu jam setelah diunggah, video tersebut dibagikan sebanyak 3.354 kali oleh pengguna facebook lainnya. Video unggahan Adam Septian pun banjir komentar. (Dtk/red)