Sambut Jembatan Rengasdengklok dengan Berselfi Ria
BaskomNews.com – Pemkab Karawang melalui Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) telah membangun jembatan penghubung Rengasdengklok Pebayuran (batas) Karawang-Bekasi.
Anggaran yang diploting untuk jembatan ini sebesar Rp 27 milir, bersumber dana APBD 2 tahun 2018, menunjuk pelaksana pekerjaan PT Mutiara Indah Purnama.
Dari pantauan di lapangan, jembatan penghubung dua kabupaten tersebut belum rampung, sehingga belum bisa dilintasi. Padahal warga sangat mengaharapkan akses tersebut segera diselasaikan, karena masyarakat kedua kabupaten membutuhkan akses lalu lintas ekonomi yang memadai.
Namun demikian, berdasarkan pantauan wartawan, setiap sore hari jembatan selalu diramaikan oleh warga yang berdatangan untuk sekedar nongkrong atau berselfi ria.
“Tentunya roda perekonomian masyarakat Rengasdengklok dan Pebayuran bisa saling mengisi. Mungkin yang tadinya harus menyebrang dengan perahu yang kondisinya sangat menghawatirkan bila musim hujan, nantinya bisa nyebrang dengan menggunakan kendaraan apa saja baik itu roda 2 maupun roda 4,” kata Ridwan, warga sekitar jembatan.
Harapannya, kepada pemerintah bukan hanya membangun sebuah jembatan saja. Namun perihal jalan yang luasnya 7 meter harus menjadi skala prioritas sesuai janjinnya, apalagi kepada Pemkab Bekasi untuk segera menyelesaikan jembatan tersebut.
“Saya berterimakasi kepada Pemda Karawang dan pelaksana pembangunan telah menyelesaikan pembangunan jembatan,” katanya.
Sementara, pelaksana pembangunan jembatan dibangun dengan panjang 308,5 meter dan lebar 7 meter. “Dalam pengerjaan mulai dari tanggal 25 juli 2018 sampai tanggal 22 Desember selesai. Dan dimanfaatkan warga sekitar untuk selfi dan istirahat pada senja hari bersama keluarga,” timpal Ridwan, saat berada di lokasi jembatan.(red)