Dedi Achdiat Ingin Gantikan Acep Jamhuri di PUPR?
BaskomNews.com – Meskipun BKPSDM Karawang belum memastikan kapan akan digelar mutasi dan rotasi jabatan di lingkungan Pemkab Karawang, namun beberapa nama pengganti Plt Kepala Dinas PUPR Karawang, H. Acep Jamhuri yang kini menjabat sebagai Sekda mulai bermunculan.
Salah satu nama yang muncul adalah Dedi Achdiat yang kini masih menjabat sebagai Kepala DPMPTSP Karawang.
Munculnya nama Dedi Achdiat sebagai kandidat Kepala Dinas PUPR ini bukan tanpa alasan. Karena selain faktor senioritas ASN di lingkungan pemkab, Dedi Achdiat juga ‘dijagokan’ karena alasan pengalaman birokrasi kedinasannya. Terlebih, Dedi Achdiat juga sempat menjabat sebagai Kepala Dinas Cipta Karya yang kini berubah menjadi Dinas PRKP.
Disinggung mengenai kabar ini, Dedi Achdiat tidak langsung membenarkan kabar tersebut. Namun ia menyatakan kesiapanya, jika pimpinan atau Bupati Karawang memberikan kepercayaan kepada dirinya untuk menjabat sebagai Kepala Dinas PUPR.
“Pada prinsipnya PNS kan harus siap ditempatkan dimana saja. Ya, jika pimpinan menugaskan ke sana, ya harus siap,” kata Dedi Achdiat, beberapa waktu lalu saat dimintai keterangan oleh BaskomNews.com.
Menurutnya, jika memang dirinya ditugaskan menjadi Kepala Dinas PUPR Karawang, ia akan membuat inovasi baru. Salah satunya cepat dalam bertindak untuk kepentingan masyarakat.
“Ya kegiatan pembangunan seperti pendidikan, kesehatan, pariwistan kan adanya di PUPR. Saya akan coba cara baru. Anggaran kita kan minus, artinya keinginan banyak, duit terbatas. Ya saya coba-lah kira-kira bagiman lebih efisien,” katanya.
Selain itu, sambung Dedi, harus adanya kolaborasi dengan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Karena anggaranya tidak terlalu besar, jadi jika dikerjakan bersama-sama akan lebih ringan.
“Saya kira temen-temen OPD sudah bekerja semua, tapi kerja bareng-barengnya yang belum. Pak Sekda kan pengenya begitu, kebersamaan,” tuturnya.
Ketika ditanya apakah menjadi Kepala Dinas PUPR akan menjadi obat kekecewaan, karena tidak terpilih menjadi Sekretaris Daerah (Sekda)?. Dedi Achdiat langsung membantahnya.
Menurutnya, menjadi Sekda itu bukan tujuannya secara pribadi, karena tugas Sekda adalah membantu Bupati. “Saya tidak kecewa, karena saya berfikir hayu-lah Karawang ini mau gimana sih. Sekda itu kan membantu Bupati dalam menentukan kebijakan, bukan lagi hal teknis. Kalau teknis itu kan sudah ada OPD,” terang Dedi.
Dedi juga kembali menegaskan, bahwa tugas Sekda itu adalah sebagai kordinator ASN, bukan eksekutor. Karena posisi Sekda adalah sebagai pembantu bupati. “Tapi dengan catatan, bahwa semua juga punya hati, punya perasaan, ajaklah dengan baik-baik,” pungkas Dedi.(red)
BACA SEBELUMNYA : DPRD Soroti Lagi Rangkap Jabatan Sekda Acep Jamhuri