Kelompok Binaan PT Pupuk Kujang Hasilkan Omset Rp 75 Juta Perbulan
“Selain jasa adminitrasi pemulangannya yang ringan cuma 3 persen setahun, permodalannya juga terus bertambah, dan alhamdulillah sekarang penghasilan kita sebulan dapat 75 juta,”
BaskomNews.com – Kelompok usaha Intan Kencana di Dusun Wage, Desa Ciawigebang, Kecamatan Ciawigebang, Kuningan, Jawa Barat, binaan PT Pupuk Kujang mempu hasilkan tiga sampai empat ton jeruk nipis peras perbulan.
“Alhamdulillah, dalam waktu satu bulan bisa memproduksi jeruk nipis hinga 3 sampai 4 ton,” kata Nunung Nurhayati, Jumat (2/11/2018).
Dengan bimbingan dari PT Pupuk Kujang, lanjut Nunung, kelompoknya mendapatkan omset kotor sebesar Rp 75 juta perbulan. Menurutnya, kemitraan dengan PT Pupuk Kujang tidak sulit. bahkan pengembalian uangnya ringan dengan hanya tiga persen pertahun.
“Selain jasa adminitrasi pemulangannya yang ringan cuma 3 persen setahun, permodalannya juga terus bertambah, dan alhamdulillah sekarang penghasilan kita sebulan dapat 75 juta,” ujarnya.
Ditempat yang sama, Manager Komunikasi PT Pupuk Kujang, Ade Cahya mengatakan, sampai dengan Oktober 2018, PT Pupuk Kujang sudah melakukan pembinaan usaha sebanyak 116 kelompok Mitra Binaan di Jawa Barat.
“UKM rumahan jeruk nipis salah satu mitra binaan Pupuk Kujang yang masih aktif dan berkembang. Pembinaan dari produksi sampai pemasaran. Jika ada pameran di Jakarta mitra binaan kami suruh untuk memamerkan hasil produksinya,” kata Ade.
Sebagai perusahaan milik Negara, masih dikatakan Ade, PT Pupuk Kujang bertanggung jawab dalam pengembangan masyarakat sekitar perusahaan. Salah satunya untuk mengimplemntasi fungsi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) melakukan pelatihan, pengembangan dan promosi UMKM.
“Program kemitraan yang dilakukan Pupuk Kujang ini dapat mendorong kegiatan dan pertumbuhan ekonomi lokal untuk menciptakan pemerataan pendapatan keluarga,” tandasnya. (pls)