Soal TPA Jalupang, Komisi C DPRD Karawang: Jalan Terus! Tak Perlu yang Baru
Ketua Komisi C DPRD Karawang, Elievia Khrissiana
“Terlepas dari permasalahan lain yang saat ini mendera TPA Jalupang. Yang jelas, kami dari Komisi C DPRD Karawang mendorong progresnya”
BaskomNews.com – Komisi C DPRD Karawang meminta Pemkab Karawang untuk memaksimalkan progres Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalupang. Itu dilakukan sebagai langkah efesiensi anggaran, ketibang mesti membangun TPA yang baru.
“Terlepas dari permasalahan lain yang saat ini mendera TPA Jalupang. Yang jelas, kami dari Komisi C DPRD Karawang mendorong progresnya,” ujar Ketua Komisi C DPRD Karawang, Elievia Khrissiana, kepada BaskomNews.com, Sabtu (30/9/2017).
Dikatakan dia, yang perlu dilakukan Pemkab Karawang, adalah melakukan pembenahan dan memaksimalkan TPA Jalupang, sesuai dengan fungsinya, sehingga bisa berdaya. “Seperti infrastruktur, pembangunan saluran pembuangan limbah dan penunjang lainnya,” lanjutnya.
Dengan memaksimalkan TPA Jalupang, tambah dia, Pemkab Karawang bisa melakukan efesiensi anggaran, ketimbang membangun TPA yang baru. “Yang satu ini saja belum maksimal, masa harus membangun yang lain. Maksimalkan saja dulu yang ini,” ucapnya.
Dijelaskan dia, saat pihaknya melakukan sidak ke TPA Jalupang, didapati kondisi yang mengkhawatirkan. “Disana juga tak ada tempat penimbangan dan penyortiran sampah. Lain ketika kami melakukan studi banding ke Bekasi, di TPA itu ada UPTD, sekaligus tempat penimbangan dan penyortiran sampah,” katanya.
Tempat penimbangan, kata dia, diperlukan karena untuk mengetahui tonase sampah yang diangkut truk dan volume sampah untuk menakar kapasitas TPA. “Sebenarnya jika TPA Jalupang dimaksimalkan, Pemkab Karawang bisa menarik PAD dari sana, seperti yang terjadi di Bekasi,” katanya. (vo)
