“Bigboss Autan” Kembali Makan Korban, 3 Pemuda Kutapohaci Kritis, 1 Innalillahi
“Awalnya, mereka menggelar pesta miras di sebuah tempat steam motor yang berlokasi di Kampung Karees RT 12/06 Desa Kutapohaci, Ciampel, pada Jumat (29/9/2017), sekitar pukul 20.00 WIB”
BaskomNews.com – Korban minuman keras Bigboss di Kecamatan Ciampel, Karawang, kembali berjatuhan. Setelah empat pemuda di Danau Cipule tewas oleh miras tersebut yang dicampur Autan, kini empat pemuda warga Kampung Karees, Desa Kutapohaci, jadi korban. Dari empat pemuda itu, satu orang tewas, tiga lainnya kritis.
“Korban tewas bernama Deni (18) warga Kampung Karees RT 12/06 Desa Kutapohaci, Ciampel,” ujar Kapolsek Ciampel, AKP Ricky Adipratama, kepada BaskomNews.com, Minggu (1/10/2017).
BACA: 3 Pemuda Meregang Nyawa di Cipule, Gara-Gara Nenggak Bigboss Campur Autan
Tiga lainnya, kata dia, saat ini masih menjalani perawatan khusus di Rumah Sakit Intan Barokah. Ketiga pemuda itu, adalah Ridwan (22), Mulyadi (22), dan Asep Rukmana (26).
“Awalnya, mereka menggelar pesta miras di sebuah tempat steam motor yang berlokasi di Kampung Karees RT 12/06 Desa Kutapohaci, Ciampel, pada Jumat (29/9/2017), sekitar pukul 20.00 WIB,” lanjut Kapolsek.
Yang diminum saat pesta miras itu, sambung Kapolsek, adalah arak kecil sebanyak 4 botol. Setalah 4 botol Arak kecil itu habis, mereka kembali membeli minuman Bigboss.
“Mereka beli Bigboss di Kampung Babakan Ngantai, daerah Walahar,” tambah Kapolsek.
BACA: Nyusul Innalillahi, Korban Tewas Bigboss Campur Autan di Cipule Nambah
Usai pesta nenggak Bigboss, mereka terkapar. Semuanya dilarikan ke Rumah Sakit Intan Barokah. Dan pada Minggu (1/10/2017), Deni menghembuskan nafas terakhirnya, sekitar pukul 09.00 WIB. (SID)