Kapolri Mutasi 211 Personel Polri, 7 Jenderal Masuki Masa Purna, Ini Nama Namanya

0
banner 468x60

 

JAKARTA, BASKOMNEWS – Awal tahun 2024,Kapolri Jenderal Sigit Listyo Prabowo memutasi 211 personel di lingkungan Polri.

banner 336x280

 

 

Dan diantara personel itu, ada 7 Jenderal di mutasi karena akan masuki masa pensiun.

 

 

Adapun rincian mutasi berdasarkan surat Telegram Kapolri bernomor ST/170/I/KEP./ 2024 tanggal 23 Januari 2024 sebanyak 14 personel, ST/171/I/KEP./2024 tanggal 23 Januari 2024 sebanyak 87 personel.

 

 

Lalu ST/172/I/KEP./2024 tanggal 23 Januari 2024 sebanyak 91 personel dan ST/173/I/ KEP./2024 tanggal 23 Januari 2024 sebanyak 19 personel.

 

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Pol Erdi A Chaniago pun membenarkan perihal mutasi dan rotasi tersebut.

 

 

“Ya benar mutasi dan rotasi dilakukan untuk meningkatkan kapasitas personel Polri, pengembangan karier, tour of area dan tour of duty,” ujar Erdi dikutip, Sindo Jum’at (9/2).

 

7 Jenderal Polri yang Masuk Masa Pensiun di Awal 2024.

Komjen Pol Dharma Pongrekun

 

 

Dharma Pongrekun dimutasi sebagai Pati Lemdiklat memasuki masa pensiunnya. Jabatan terakhirnya adalah Analis Kebijakan Utama Bidang Jianbang Lemdiklat Polri.

 

Lulusan Akpol 1988 itu berpengalaman dalam bidang reserse berpangkat jenderal bintang tiga ini tercatat pernah menduduki Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

 

Ia menjadi kepala Wakil Kepala BSSN pertama dengan masa jabatan 17 Juli 2019 hingga 7 Oktober 2021.

 

Selain itu, kelahiran Palu, 12 Januari 1966 ini pernah menduduki sejumlah jabatan penting lainnya yakni Waditipidum Bareskrim Polri (2015), Karokorwas PPNS Bareskrim Polri (2015), Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri (2016), Karorenmin Bareskrim Polri (2016), Pati Bareskrim Polripenugasan pada BSSN (2018), dan Deputi Bidang Identifikasi dan Deteksi BSSN (2018).

2. Irjen Pol Tabana Bangun Tabana

 

 

Bangun terakhir kalinya menduduki jabatan Analis Kebijakan Utama Bidang STIK Lemdiklat Polri.

 

 

Sebelumnya, Tabana menduduki posisi Kapolda Kepulauan Riau dengan masa jabatan 23 Desember 2022-7 Desember 2023.

 

 

Tabana yang merupakan alumni Akpol 1988 menggantikan rekannya yakni Irjen pol Aris Budiman Bulo yang dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Binkar SSDM Polri.

 

Pria kelahiran Medan, Sumatera Utara pada 1 Januari 1966 ini sebelum menjadi Kapolda, dua kali menjabat Wakapolda yakni Wakapolda Riau dan Wakapolda Sulawesi Utara.

 

 

Dalam kariernya di kepolisian, Tabana juga pernah menduduki jabatan Kapolresta Madiun (2006), Wakapolwil Malang (2008), Kabag Kermalugri Robangpers SDE SDM Polri (2009), Karo Pers Polda Bengkulu (2010), Karo SDM Polda bengkulu (2011).

 

 

Selanjutnya, Analis Kebijakan Madya Bidang Jianstra SSDM Polri (2012), Karo SDM Polda NTT (2014), Karo SDM Polda Sumut (2014), Direktur Akademik Akpol (2015), dan Dirprog Pascasarjana STIK Lemdiklat Polri (2018).

3. Irjen Pol Johanis Asadoma Johanis

 

 

Asadoma terakhir menduduki Analis Kebijakan Utama Bidang Misinter Divhubinter Polri.

 

 

Lulusan Akpol 1989 itu di puncak kariernya pernah menjabat Kapolda Nusa Tenggara Timur periode 14 Oktober 2022 hingga 7 Desember 2023.

 

Pria kelahiran Denpasar, Bali, Indonesia pada 8 Januari 1966 ini adalah petinju nasional Indonesia (amatir) dengan berbagai prestasi tingkat nasional dan internasional.

 

 

Dia mengumpulkan sejumlah medali yakni Medali Perunggu kelas layang kejuaraan Sarung Tinju Emas ke-7 di Denpasar (1982) mewakili NTT, Medali Emas kelas layang Sea Games XII di Singapura (1983), Medali Emas Piala Presiden VII di Jakarta (1984), dan mewakili Indonesia dalam Olimpiade XXII di Los Angeles (1984).

 

 

Selama kariernya di Korps Bhayangkara, Johanis pernah menduduki sejumlah jabatan penting. Dimulai dari Kabagkembangtas Romisinter Divhubinter Polri (2013), Karomisinter Divhubinter Polri (2016), Wakapolda Sulawesi Utara (2017), Wakapolda Nusa Tenggara Timur (2018), dan Kadivhubinter Polri (2020).

4. Irjen Pol Bambang Priyambadha

 

Sebelum pensiun, Bambang Priyambadha terakhir kali menduduki jabatan Penasihat Ahli Kepala SKK Migas Bidang Keamanan (2020-2021) sekaligus Analis Kebijakan Utama bidang Pidnarkoba Bareskrim Polri (2020-2021).

 

Jebolan Akademi Kepolisian (Akpol) 1988 ini, sempat ditugaskan di Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP). Mulai dari Kepala BNNP Sulawesi Tenggara (2017-2019) dan Kepala BNNP Jawa Timur (2019-2020).

 

 

Selain itu, Bambang juga tercatat pernah menjabat sebagai Dirreskrimum Polda Papua (2012-2014), Dirreskrimum Polda Jatim (2014-2015), Kabid Strategi Sespim Polri Lemdikpol (2015-2017), dan Wakapolda Sulawesi Tenggara (2017).

 

5. Brigjen Pol M Syamsul Huda

 

M Syamsul Huda terakhir menduduki Irbidjemen Opsnal I Itwil IV Itwasum Polri. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Inspektur Pengawas Daerah (Irwasda) Polda Riau dan Irwasda Polda Gorontalo.

 

 

6. Brigjen Pol Hariyanta 

 

Hariyanta tercatat mengisi posisi Analis Kebijakan Utama Bidang Kamneg Baintelkam Polri sebelum mengakhiri kariernya di kepolisian. Lulusan Akpol 1991 ini berpengalaman dalam bidang Intel.

Pria kelahiran Klaten, Jawa Tengah pada 5 Januari 1966 juga sempat menduduki jabatan Karoanalis Baintelkam Polri pada 2021.

 

Selain itu, Hariyanta juga pernah menduduki posisi Kapolres Aceh Tamiang, Kapolres Semarang (2010), Kapolresta Pontianak Polda Kalbar. Selain itu, Dirintelkam Polda Sumbar (2014), Analis Utama Tk II Baintelkam Polri, Kabagsumda Rorenmin Baintelkam Polri (2019), Analis Kebijakan Madya Bidang Politik Baintelkam Polri (2019), dan Wadirkamneg Baintelkam Polri (2020).

7. Brigjen Pol Monang Situmorang

Monang Situmorang merupakan lulusan Akpol 1989 yang terakhir menduduki jabatan Kepala BNNP Sulawesi Tengah. Sebelumnya, ia juga menduduki Kepala BNNP Papua Barat pada 2020-2023. Tebing Tinggi, Sumatera Utara pada 28 Januari 1966 ini berpengalaman dalam bidang intel.

 

Dalam kariernya di Korps Bhayangkara, Monang pernah ditugaskan menjadi Kapolres Samosir Polda Sumut pada 2004.

 

 

Ia kemudian ditarik ke Polda Sumut menjadi Kakorsis SPN Sampali pada 2005. Setahun kemudian dia dimutasi menjadi Kapolres Serdang Bedagai dan Kabag Binops Roops Polda Sumut.

 

Dari Sumut, Monang kemudian berpindah tugas ke Papua dengan menjadi Pamen Polda Papua (2007) dan Kapolres Mappi Polda Papua (2008). Pada 2009, dia digeser menjadi Kabid Propam Polda Sulteng.

 

Selain itu, Monang juga pernah menduduki jabatan penting lainnya yakni Dirpamobvit Polda Riau (2011), Kapolresta Medan Polda Sumut (2012), Analis Kebijakan Madya Bidang Kurikulum Lemdikpol (Dalam Rangka Dik Sespimti Dikreg XXII Thn 2013), Karoops Polda Maluku (2014), Karoops Polda Sulsel (2016), Kabag Renops Robinopsnal Bareskrim Polri (2016), dan Analis Pemutusan Jaringan Dit TPPU BNN (2019). (Yfn/KS)

 

banner 336x280