‘Membandel’, 265 Perumahan di Karawang Belum Serahkan Fasos-fasum, 78 Belum Miliki TPU

0

ilustrasi.

banner 468x60

BaskomNews.com – Dari jumlah 328 perumahan yang sudah berdiri di  Kabupaten Karawang berdasarkan data dari Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) Karawang, sebanyak 265 perumahan belum menyerahkan Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum (Fasos-fasum). Semantara 78 perumahan diketahui belum memiliki Tempat Pemakaman Umum (TPU).

Kendati sebenarnya sejak tahun 2018 lalu, Pemkab Karawang melalui Dinas PRKP sudah menegaskan, agar pihak pengembang perumahan segera menyerahkan fasos-fasum. Namun demikian, mayoritas pengembang perumahan di Karawang masih ‘membandel’, seakan tidak menghiraukan peringatan Dinas PRKP tersebut.

banner 336x280

Dampaknya, Dinas PRKP Karawang tidak akan pernah menggelontorkan anggaran pembangunan untuk masyarakat yang berada di perumahan yang belum menyerahkan fasos-fasum.

“Kalau saya dari dinas PRKP bersikuku pada aturan, kami tidak akan memberikan bantuan sebelum fasos-fasum diserahkan,” tutur Kabid Perumahan PRKP Karawang, Baehaqi, kepada BaskomNews.com.

Atas persoalan pengembang perumahan yang masih membandel ini, Baehaqi mengaku sangat menyayangkan. Karena dampaknya nanti akan berimbas kepada masyarakat yang menhuni perumahan tersebut. Sehingga masyarakat bersangkutan belum bisa menikmati pembangunan pemerintah Karawang yang bersumber dari APBD.

“Ini dilema, akibat pengembang belum menyerahkan fasos-fasum ini akan berdampak kepada masyarakat di sana yang belum mendapatkan bantuan apapun,” paparnya.

Menurut Baehaqi, sebenarnya upaya PRKP untuk memberikan peringatan kepada pengembang perumahan sudah dilakukan sejak tahun 2018 lalu. Bahkan upaya tersebut sudah dilaporkan langsung ke Pemkab Karawang.

“Dari 2018 kita sudah berupaya dengan cara melayangkan surat teguran terhadap para pengembang yang belum menyerahkan fasos-fasum, kemudian melaporkannya kepada pemerintah daerah. Selain itu, saat ini saya sedang pendataan secara menyeluruh dengan sistem IMAH, perumahan yang ada di Karawang,” katanya.

Oleh karenanya, Baehaqi berharap agar para pengembang perumahan dapat segera menyerahkan fasos-fasum, agar masyarakat yang ada di sana dapat menikmati program pembangunan pemerintah daerah.

“Intinya untuk para pengembang agar segera menyerahkan fasos-fasum, agar pemerintah daerah dapat memberikan program pembangunan, sehingga dapat dinikmati masyarakat di sana,” tandasnya.

Sementara itu, berdasarkan data yang berhasil dihimpun BaskomNews.com, jumlah seluruh perumahan yang ada di Karawang sebanyak 328 perumahan yang tersebar di Kecamatan Karawang Timur, Karawang Barat, Telukjambe Timur, Klari, Cikampek, Kotabaru, Majalaya, Purwasari, Telagasari, Rengasdengklok, Ciampel, Cilamaya
Wetan dan Tirtamulya.

Untuk perumahan yang belum menyerahkan fasos-fasum sebanyak 265 perumahan. Sebanyak 3 perumahan sedang dalam proses. Sementara untuk perumahan yang belum mempunyai Tempat Pemakaman Umum (TPU) sebanyak 78 perumahan, serta sebanyak 101 perumahan masih dalam proses.(iql)

BACA SEBELUMNYA : Bisnis Perumahan Menjamur, PRKP Catat 328 Perumahan Sudah Berdiri di Karawang

 

banner 336x280