12 Tahun Tak Diperbaiki, Bangunan SDN Karawang Kulon III Ambruk
Sri Rahayu Agustina saat meninjau langsung bangunan kelas V SDN Karawang Kulon III yang ambruk.
BaskomNews.com – Sudah 12 tahun belum mengalami proses rehab, salah satu ruang kelas SDN Karawang Kulon III di Kp. Poponcol Keluarahan Karawang Kulon, Kecamatan Karawang Barat Kabupaten Karawang ambruk pada Minggu (9/2/2020), sekitar pukul 04.00 WIB.
Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa atau korban luka-luka, namun insiden ambruknya sekolah ini mendapat sorotan langsung dari Anggota DPRD Jawa Barat Fraksi Golkar, Sri Rahayu Agustina.
Saat meninjau langsung lokasi, Sri Rahayu Agustina meminta agar Pemkab Karawang segera memperbaiki bangunan kelas SDN Karawang Kulon III yang roboh ini. Sehingga proses belajar mengajar bisa kembali berjalan normal.
“Jika benar sudah dianggarkan di APBD 2020, kami meminta agar pemkab segera memperbaiki bangunan kelas yang roboh. Jangan dibiarkan kelamaan siswa belajar di bagi menjadi dua shif, karena ini akan mengganggu proses belajar mengajar,” tutur Sri Rahayu Agustina.
Andi Setiawan, salah seorang guru SDN Karawang Kulon III menuturkan, selain faktor bangunan yang sudah tua (sudah terlalu lama belum direhab), ambruknya bangunan kelas V ini terjadi pasca hujan lebat turun.
Melihat kondisi fisik bangunan yang sudah rapuh, beruntung pihak sekolah sudah melakukan antisipasi agar siswa segera mengosongkan ruangan kelas. Siswa terpaksa belajar menjadi dua shif pagi dan siang hari.
“Dari sabtu pagi kami sudah meminta siswa kelas V agar segera mengosongkan ruangan kelas,” tuturnya.
Ditambahkan Andi, sebenarnya pihak sekolah sudah mengajukan proses rehab bangunan sekolah ke Dinas PUPR Karawang. Namun belum sempat sekolah dibangun, bangunan sudah ambruk terlebih dahulu.
“Setelah ambruk, PUPR juga sudah tinjau lokasi langsung,” tandas Andi. (red)
