Karawang Raih Penghargaan Terbaik ke Tiga Pelayanan Keluarga Berencana Jawa Barat
KARAWANG,BASKOMNEWS- Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Karawang berhasil menyabet penghargaan terbaik ketiga pada Program Pelayanan KB dalam rangka Hari Ibu ke 95 tahun 2023 kemarin.
Penghargaan tersebut diberikan BKKBN Jawa Barat pada acara Rakerda Program Bangga Kencana Provinsi Jawa Barat tahun 2024 di Bandung. Rabu, (28/2) kemarin.
Diketahui, pada pelaksanaan pelayanan KB di Hari Ibu Oktober 2023 lalu, DPPKB Karawang berhasil menyelesaikan capaian sebesar 301,31 persen.
Angka ini menjadi terbesar ke tiga setelah Purwakarta yang menempati terbaik pertama dan Kuningan diposisi kedua.
Kepala DPPKB Karawang Sofiah mengatakan, keberhasilan Karawang meraih penghargaan tersebut merupakan wujud nyata kerja keras seluruh kader KB di lapangan. Selain itu, kedisiplinan para PLKB, Pos KB, dan Sub Pos KB dalam melakukan update data di aplikasi New Siga menjadi kunci keberhasilan meraih penghargaan tersebut.
“Alhamdulillah di awal tahun 2024 ini DPPKB Karawang kembali berhasil meraih penghargaan dari BKKBN Jawa Barat. Ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanan KB di Karawang,” ujar Sofiah usai menerima penghargaan.
Sofiah menjelaskan, penghargaan demi penghargaan yang diraih DPPKB Karawang bukan hanya keberhasilan dinas saja.
Melainkan keberhasilan para kader KB di lapangan yang tak pernah lelah melakukan penyuluhan dan mencari akseptor hingga mengerjakan pelaporannya melalui aplikasi new siga secara Spartan.
“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh kader KB yang sudah bekerja keras mensukseskan program Bangga Kencana di Karawang,” ucapnya.
Pada acara tersebut, Deputi Bidang ADPIN BKKBN RI, Sukaryo Teguh Santoso, M.Pd mengatakan, Provinsi Jawa Barat merupakan provinsi penyangga pencapaian target secara nasional, telah dinyatakan sebagai salah satu dari 12 Provinsi Prioritas dalam percepatan penurunan stunting.
“Dengan kinerja yang telah terbukti, Jawa Barat menunjukkan komitmen yang kuat dalam menurunkan angka prevalensi stunting,” ujarnya. (Yfn/KMF)