Seleksi Direksi PDAM, Wakil Ketua DPRD: Ini Urusanya Dengan Perut Orang Banyak

BaskomNews.com – Wakil Ketua I DPRD Karawang Sri Rahayu Agustina menanggapi diumumkanya  tahapan seleksi Direksi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtatarum Karawang oleh Panitia Seleksi (Pansel). “Jangan sampai adanya rekrut Direksi mengorbankan operasional dan gaji karyawan,ini urusannya dengan perut orang banyak. Semua sudah tahu kok, kalau kondisi keuangan PDAM sedang kolaps,” Kata Wakil Ketua DPRD Karawang, Kamis, (23/11/2017)

Terbukti, di akhir tahun ini kas PDAM sangat kecil, kalau pun untuk Desember depan masuk, paling hanya bisa untuk mencukupi operasional, seperti gaji karyawan, bayar listrik dan membayar supplier. Yang jadi pertanyaan, ada tidak solusi keuangan lain? Masa harus mengorbankan tiga (3) kebutuhan pokok operasional tersebut?

“Ini dampaknya besar, bisa mengganggu operasional PDAM. Lebih baik untuk sementara janganlah, pending saja dulu, sampai kondisi keuangan PDAM benar – benar pulih dan stabil. Persoalan ke Direksian bukan darurat management,” Katanya

Lanjut Wakil Ketua DPRD, Walau pun kabarnya Direktur Utama (Dirut) sudah menyatakan keinginannya untuk mundur, “kan masih ada satu lagi Direksi, yaitu Direktur Umum (Dirum),” Bisa untuk sementara waktu menjalankan operasional perusahaan, sampai kondisi keuangan PDAM pulih.

“Harusnya Bupati selaku owner segera memanggil Pansel dan Dewas, karena kalau melihat kondisi keuangan sekarang ini sangat mustahil bisa di laksanakan,” ujarnya

Sri membeberkan, bahwa Dirut PDAM sudah berhari – hari tidak masuk kantor, segala macam bentuk pekerjaan dan disposisinya di antarkan ke rumah. Ini juga masalah yang harus segera di sikapi oleh Dewas. Maka dari itu, Bupati di rasa perlu segera mengambil sikap dengan memanggil Dewas.

“Bupati perlu segera mengambil sikap. Karyawan aja tidak masuk tiga (3) hari saja sudah dapat SP 1. Apa lagi selevel Direksi, yang harusnya memberikan contoh yang baik untuk karyawan,”  tutup Sri Rahayu Agustina. (red/rls)