Polsek TelukJambe Timur Buru Begal yang Bacok Buruh Pabrik Memeber Plastic Painting
“Pelaku berjumlah dua orang dengan mengendarai sepeda motor. Hingga kini kami dari Polsek Telukjambe Timur masih terus memburu para pelaku”
BaskomNews.com – Polsek Telukjambe Timur terus memburu dua orang komplotan pelaku begal, yang menyerang dan membacok seorang buruh pabrik Member Plastic Painting. Meski tak berhasil membawa kabur barang korban, namun korban harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka bacok di bagian kepala dan jari akibat ditebas pelaku.
Peristiwa itu terjadi, di kawasan Galuh Mas, dekat halte Mc Donalds, pada Kamis (11/1/2018) sekitar pukul 02.00 WIB beberapa waktu lalu.
“Pelaku berjumlah dua orang dengan mengendarai sepeda motor. Hingga kini kami dari Polsek Telukjambe Timur masih terus memburu para pelaku,” kata Kanit Reskrim Polsek Telukjambe Timur IPTU Marsad, keada BaskomNews.com.
Untuk mengantisipasi terjadinya kembali aksi kejahatan di wilayah Hukum Polsek Telukjambe Timur, pihaknya akan terus melakukan patroli secara rutin di sekitar wilayah-wilayah dan jalan yang dianggap rawan terjadi aksi Curat, Curas, dan Curanmor.
“Seperti di sekitar kawasan Galuh Mas, jalan Interchange Karawang Barat dan sejimlah jalan lainnya di wilayah Telukjambe akan kami tingkatkan patroli baik siang maupun malam, ” ungkapnya.
Menurut Kanit, pihaknya juga tidak akan segan-segan untuk melakukan tindakan tegas secara terukur dengan tembak di tempat.
“Sesuai perintah pimpinan Bapak Kapolres dan Kapolsek. Bagi para pelaku kejahatan akan kami tindak tegas dengan tembak kaki maupun tembak mati, ” katanya.
Seerti diberitakan sebelumnya, Aksi kejahatan pencurian yang disertai kekerasan (curas) atau begal. Terjadi di kawasan Galuh Mas dekat Halte Mc Donalds, dan menimpa seorang buruh pabrik Member Plastic Painting.
Akibat peristiwa tersebut, Kepala dan jari si buruh pun terluka sobek, akibat sabetan senjata tajam pelaku yang menyerangnya saat korban melintas di lokasi kejadian.
Informasi yang dihimpun, peristiwa terjadi pada Kamis (11/1/2018) sekitar pukul 02.00 WIB. Saat itu, korban bernama M Reyfand Geraldi, hendak pulang dari tempat kerjanya (sift 2).
Tiba-tiba, begitu melintas di TKP, korban dengan sepeda motornya kemudian dipepet oleh pelaku yang juga mengendarai sepeda motor.
“Laju motornya terhenti karena dipepet dan dicegat. Kedua pelaku mengeluarkan senjata tajam dan menodong korban, meminta motor serta HP korban,” ujar saksi, yang merupakan kerabat korban, kata saksi.
Mendapati kondisi demikian, korban melawan. Namun perlawanan korban berbuah luka serius. Kepala dan jarinya terkena sabetan senjata tajam
“Luka bacok di kepala delapan jahitan dan di jari (jempol) enam jahitan,” katanya.
Meski terluka, HP dan motornya berhasil dipertahankan. Para pelaku kabur tanpa hasil. Etukur dengan tembak ditempat kepada para pelaku kejahatan, yang belakangan ini kembali marak di wilayah Telukjambe Timur. (Zak).