Teror Bom di Surabaya, Ini 5 Sikap NU Karawang
Pengurus PCNU Kabupaten Karawang (foto dok).
BaskomNews.com – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Karawang, mengeluarkan 5 sikap terkait aksi teror bom di tiga geraja di Surabaya. Karena tindakan tersebut dinilai NU Karawang merupakan aksi yang tidak beradab.
Ketua Tanfidziyah PCNU Karawang, KH. Ahmad Ruhyat Hasby mengatakan, ada lima sikap yang dikeluarkan oleh PCNU Karawang. Pertama mengecam aksi yang dilakukan oleh teroris dan menganggp tindakan tersebut biadab dan tidak berperikemanusiaan.
“Ini tidakan yang sangat kejam. Kami mengecam keras, kejadian seperti ini tidak boleh lagi ada,” katanya, Minggu (13/5/2018).
Kedua, PCNU Karawang mengimbau kepada seluruh umat Islam untuk bersatu melawan teroris. “Teoris ini hanya sebagai kelompok kecil yang jadi pengacau. Umat Islam harus bersatu melawan setiap bentuk aksi terorisme,” tegasnya.
Ketiga, mengimbau kepada non muslim, untuk tidak terprovokasi dengan aksi biadab ini. Jangan sampai umat Islam dan non muslim diadu domba dan ini yang diinginkan oleh pelaku.
“Kepada umat non muslim jangan sampai terprovokasi. Karena ini tindakan orang yang tak bertanggung jawab yang ingin memecah belah persatuan bangsa,” ucap kiai yang akrab disapa Kang Uyan ini.
Keempat, Kang Uyan memastikan, bahwa tindakan ini tidak ada hubungannya dengan Islam. Karena, Islam selalu mengajarkan kedamaian, baik pada sesama muslim ataupun pada non muslim.
“Islam itu rahmatan lil ‘alamin. Mengayomi semua umat manusia, baik umat Islam itu sendiri ataupun di luar Islam. Ini malah sebaliknya. Sudah pasti ini bukan dari Islam hanya mengatas namakan saja,” terangnya.
Kelima, PCNU Karawang medesak pemerintah, dalam hal ini Polri dan TNI, agar membasmi seluruh kelompok teroris yang ada di tanah air sampai ke akar-akarnya.
“Kami mendukung upaya aparat keamanan untuk membasmi seluruh kelompok teroris. Berikan rasa aman kepada seluruh masyarakat,” pungkasnya. (rls/red)
