Suami Antar Anak ke Sekolah, Begitu Sampai Rumah Lagi, Istri Sudah Tewas Gantung Diri, Innalillah!
Aparat kepolisian dari Polsek Kotabaru sedang meminta keterangan dari Adil, suami dari Susilawati, Senin (14/5/2018).
BaskomNews.com – Suasana duka menyelimuti keluarga Adil (26), warga Dusun Daringo RT 01/08, Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kotabaru – Karawang, karena istrinya Susilawati (26) tiba-tiba saja ditemukan tewas gantung diri di ruangan rumahnya, Senin (14/5/2018).
Untuk kronologi kejadiannya sendiri, pada Senin pagi sekitar pukul 06.00 WIB, Adil berangkat untuk mengantarkan anaknya ke sekolah, sekalian mengantarkan anak-anak sekolah lainnya. Karena secara kebetulan Adil sendiri berprofesi sebagai sopir.
Saat itu, Susilawati diketahui masih berada di rumahnya, belum berangkat ke tempat kerja bekerja.
Sekitat pukul 07.00 WIB, Adil kembali ke rumah dengan maksud untuk menjemput istrinya untuk diantarkan ke tempat kerja ke PT. Seyon. Ada perasaan aneh yang dirasakan Adil saat itu. Karena kebiasaan istrinya Susilawati sendiri diketahui selalu memanaskan kendaraan sebelum berangkat kerja.
Ketika Adil membuka pintu rumah, ia shok saat melihat istrinya dalam posisi gantung diri dengan posisi leher terikat dengan kain (samping kebat) yang diikatkan ke bambu atap rumah. Sontak saja Adil langsung berteriak meminta tolong.
Saat itu, datanglah Wawan Darmawan, saksi mata yang masih merupakan paman Susilawati. Mengetahui denyut nadi Susilawati masih ada, kemudian langsung dilarikan ke rumah sakit Titian Bunda. Namun sesampainya di rumah sakit, nyawa Susilawati sudah tak tertolong.
Sampai berita ini masuk meja redaksi, belum diketahui motif apa sebenarnya, sehingga Susilawati harus mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Terlebih Kapolsek Kotabaru, Ipda Asep Nugraha menjelaskan, tidak ada tanda-tanda kekerasan dalam tubuh Susilawati.
“Dari hasil pemerikasaan, tidak ada tanda kekerasan dalam tubuh korban. Sehingga bisa dipastikan kematian korban murni bunuh diri,” kata kapolsek. (red)
