Sepasang Pasutri Serang Markas Polisi, “Terobos Penjagaan dan Lempar Bom Panci”
Ilustrasi
“Iya benar sepasang suami istri. Dua-duanya sudah tertangkap”
BaskomNews.com – Markas Polres Indramayu diteror bom! Sepasang suami istri, menerobos pintu penjagaan, kemudian melemparkan panci, diduga bom. Aksi tersebut terjadi pada Minggu, sekitar pukul 02.35 WIB.
Aksi tersebut sempat bikin geger. Pasutri pelaku pelemparan bom panci sempat kabur, namun selang beberapa saat, berhasil dibekuk. Polisi melesutkan timah panas, untuk menghentikan keduanya. Kini, pasutri pelaku pelemparan bom panci itu mendapatkan perawatan di RS Bhayangkara, Indramayu. Kabarnya mereka terluka tembak saat berusaha kabur.
Informasi yang dihimpun, insiden penyerangan tersebut berlangsung Minggu (15/7/2018) dini hari sekitar pukul 02.35 WIB. Saat itu, ada dua orang menggunakan satu unit motor matic mencoba menerobos Mapolres Indramayu.
Dari informasi, pelaku sempat melemparkan sebuah panci yang diduga berisi bahan peledak ke dalam Mapolres. Beruntung tidak meledak. Lantas polisi mengejar bahkan menembakan senjata api. Namun keduanya kabur.
“Iya benar sepasang suami istri. Dua-duanya sudah tertangkap,” ujar Kapolres Indramayu AKBP Arif Fajarudin saat dihubungi, Minggu (15/7/2018).
Arif belum bisa menjelaskan secara rinci terkait penangkapan tersebut. Namun berdasarkan informasi yang dihimpun detikcom, pelaku terluka dan tengah berada di RS Bhayangkara, Losarang, Indramayu. Mereka terluka tertembak saat berusaha kabur.
“Secara detilnya belum bisa kami sampaikan. Baru itu saja yang bisa kami sampaikan,” kata Arif. (SiD)
