Terkait Pollux, Jimmy Tegaskan Tidak akan Ada Perubahan RTRW
Wakil Bupati Karawang, H. Ahmad Zamakhsyari.
“Tata ruang tidak boleh rubah lagi, kecuali untuk urusan negara seperti kereta cepat dan PLTGU,”
BaskomNews.com – Wakil Bupati Kabupaten Karawang, H. Ahmad Zamakshari (Kang Jimmy) menegaskan tidak akan ada perubahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Karawang, kecuali untuk urusan negara.
Hal ini disampaikan Kang Jimmy untuk menyikapi adanya dugaan upaya Pollux Technopolis dalam mengajukan perubahan RTRW, demi melancarkan bisnis property seluas 40 hektar di Karawang.
“Tata ruang tidak boleh rubah lagi, kecuali untuk urusan negara seperti kereta cepat dan PLTGU,” tutur Kang Jimmy, saat dikonfirmasi BaskomNews.com.
BACA SEBELUMNYA : Ada Dugaan “Kongkalingkong” Perubahan RTRW di Lokasi Pollux Technopolis
Lebih lanjut, Kang Jimmy mengaku tidak mengetahui jika saat ini ada rencana perubahan RTRW tengah dalam proses. Karena menurutnya, Beppeda tidak pernah memberikan laporan terkait hal tersebut. Padahal ia sudah mewanti-wanti agar tidak memasukan urusan lain selain kepentingan negara dalam RTRW Karawang.
“Saya tidak mengetahui jika ada pengajuan perubahan RTRW dari Pollux, dan saya juga tak tahu jika sekarang perubahan RTRW tengah diproses. Karena memang saya tidak pernah mendapatkan laporan dari Bappeda terkait adanya proses perubahan RTRW. Tapi saya sudah mewanti-wanti jika pun ada perubahan RTRW. Tidak boleh ada masukan keperluan lain, selain keperluan negara,” tegasnya.
Oleh karenanya, Kang Jimmy mengajak kepada semua pihak agar melakukan pengawalan dalam proses perubahan RTRW, khususnya kepada DPRD Karawang. “Jika DPRD melakukan perubahan RTRW, maka mari kita awasi bersama-sama,” pintanya.
BACA SEBELUMNYA : Terbentur RTRW, Investasi 50 Triliun Pollux Technopolis “TERANCAM BATAL”
Untuk diketahui, beberapa waktu lalu Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Karawang, Wawan Setiawan menyebutkan, bahwa saat ini tengah dilakukan proses perubahan RTRW Kabupaten Karawang yang diajukan oleh Pollux Technopolis atas nama PT. Lito. (bal)
