Persoalan Tarik Kendaraan di Jalanan, BSM dan Nasabah Ambil ‘Jalan Damai’
Kuasa hukum nasabah dari Pemuda Pancasila Karawang sedang melakukan mediasi dengan PT Buana Sejahtera Multidana, Rabu (27/3/2019).
BaskomNews.com – Persoalan perampasan serta ancaman oleh pihak ekternal PT Buana Sejahtera Multidana (BSM) terhadap nasabahnya diangap sudah selesai, karena diklaim sudah diselesaikan dengan jalan damai dan kekeluargaan.
“Kita sudah damai secara kekeluargaan, sudah serah terima kendaraan tersebut sekitar jam 16.00 WIB. Dan pihak nasabah juga langsung melakukan pembayaran,” kata Ahmad Yani, Kepala Cabang BSM, Rabu, (27/03/2019).
Terkait kasus perampasan dengan ancaman ini, Ahmad mengaku jika pihaknya tidak ada yang melakukan perampasan atau ancaman terhada nasabah kembali. Jika memang hal ini masih terjadi di lapangan, pihaknya mengaku ssiap memberikan sanksi kepada pihak eksternal.
“Saya sudah klarifikasi internal, kita tidak ada yang komunikasi langsung dengan sopir. Saya rasa masalah ini juga kita anggap selesai, karena sudah selesai dengan nasabah. Sanksi berupa peringatan kalau memang terbukti dan disengaja,” katanya.
Sebelumnya, Senin 25 Maret 2019, kendaraan roda empat jenis mobil Truk milik Tata, warga Pajaten, Desa Sirnabaya, Kabupaten Karawang, ditemui lima orang yang tak dikenal.
Sopir yang sedang membawa mobil itu tiba-tiba didatangi lima orang tidak dikenal dan langsung membawanya ke kantor BSM. Setelah itu dimintain data dan tanda tangan di dalam kantor. Namun setelah sang sopir turun dari mobilnya, beberapa oknum yang melakukan ancaan tersebut sudah tidak ada.(red)
BACA SEBELUMNYA : Ambil Paksa Kendaraan Konsumen di Jalan dengan Ancaman, Kantor Jasa Pembiayaan BSM Digeruduk Pemuda Pancasila
