Gegara ‘Ikut Nimbrung’ Kampanye Prabowo, Si Cantik Caleg PPP Ini Terancam Dipecat

0

Foto Vera Listiadara yang hadir di kampanye Prabowo di Lapangan Galuh Mas Karawang beberapa hari lalu.

banner 468x60

BaskomNews.com – Gegara ikut nimbrung dalam kampanye terbuka Prabowo-Sandiaga Uno di Lapangan Galuh Mas Karawang Jawa Barat pada Jumat kemarin (29/3/2019), Caleg DPRD Provinsi Jawa Barat Dapil X dari PPP, Vera Listiadara terancam dipecat dari keanggotaan partai.

Berdasaarkan informasi yang dihimpun BaskomNews.com, foto caleg PPP yang mengikuti kampanye Prabowo ini tersebar di kalangan kader, pengurus DPC PPP Karawang. Bahkan foto si caleg cantik saat berada di kampanye Prabowo ini sampai ke DPW PPP Jawa Barat. Akibatnya, DPW mengintruksikan agar yang bersangkutan dipecat dari pencalegan dan keanggotaan PPP.

banner 336x280

Saat dikonfirmasi mengenai kabar ini, Ketua DPC PPP Karawang, Hj. Lina Sugiharti membenarkan adanya kabar tersebut. Namun menurutnya, keberadaan calegnya di kampanye Prabowo bukan karena faktor kesengajaan. Melainkan bentuk kekhilafan secara teknis di lapangan.

“Jadi anak dia itu (Vera Listiada) sekolah di sana, di Al-azhar yang lokasinya berdekatan dengan lokasi kampanye. Ini hanya bentuk ketidak pahaman dia saja. Jadi anaknya sekolah di situ, tiba-tiba ada yang ngasih kaos, terus dipakai,” tutur Hj. Lina Sugiharti, kepada BaskomNews.com, Minggu (31/3/2019).

Ditambahkan Hj. Lina, Minggu siang tadi pihaknya sudah melakukan rapat internal partai dan memanggil pihak yang bersangkutan (Vera Listiadara, red). Menurutnya, Vera sudah meminta maaf kepada parpol atas bentuk kekhilafannya.

“Tadi kita rapat partai, tadi kita panggil, dia gak tahu, karena anaknya sekolah di situ. Dia juga gak tahu dampaknya bakal ramai seperti ini, makanya dia minta maaf tadi,” timpal Hj. Lina.

Diakui Hj. Lina, kabar ini sudah sampai ke DPW PPP Jawa Barat. Diakuinya juga, DPW mengintruksikan untuk memberikan sanksi kepada yang bersangkutan. Namun setelah diklarifikasi dan yang bersangkutan memintaa maaf dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi, akhirnya yang bersangkutan hanya diberikan sanksi teguran keras dan meminta maaf secara tertulis.

“Karena dia tidak ada niatan kampanye, maka sanksinya adalah teguran dan permintaan maaf secara tertulis. Dari dulu PPP sudah tegas dukung ke Pak Jokowi. Maka dari mulai pengurus DPP sampai tingkat ranting harus satu suara dukung Pak Jokowi. Semoga ini jadi bahan pelajaran buat pengurus dan caleg PPP yang lain,” tandas Hj. Lina.

Sementara itu, saat dihubungi via poselnya oleh BaskomNews.com, Vera Listiadara mengakui, jika hari tadi dirinya dipanggil DPC PPP Karawang untuk dimintai klarifikasi. Vera mengaku jika tindakannya yang hadir di kegiatan kampanye Prabowo merupakan bentuk kekhilafan.

Caleg DPRD Provinsi Jawa Barat Dapil X Nomor Urut 3 ini pun mengaku sudah memberikan klarifikasi ke pengurus DPC PPP Karawang. “Semoga ini jadi pelajaran buat aku pribadi dan caleg lainnya,” singkat Vera. (red)

banner 336x280