Hasil QC, TKD Akui Kekalahan Jokowi-Ma’ruf Amin di Jabar
BaskomNews.com – Tim Kampanye Daerah (TKD) mengakui kekalahan Jokowi-Ma’ruf Amin di Jabar. Pasangan nomor urut 01 itu kalah dari rivalnya Prabowo-Sandiaga berdasarkan hasil quick count sejumlah lembaga survei.
Ketua TKD Jabar Dedi Mulyadi mengatakan kekalahan Jokowi-Ma’ruf merujuk pada hasil quick count. Ia menganggap hitung cepat berbagai lembaga survei yang dirilis hampir 90 persen akurat.
“Hampir sama (quick count) kita, belum rekap semua. Tapi sisi aspek nalar memahami pendapat akademis survei, dan quick count. Saya memahami kebenaran akademik 90 persen hampir benar,” kata Dedi kepada wartawan di Hotel Novotel, Kota Bandung, dilansir dari detikcom, Kamis (18/4/2019).
Ketua DPD Golkar Jabar ini juga merujuk hasil Pilgub Jabar 2018 lalu. Saat itu, ia maju sebagai Cawagub mendampingi Deddy Mizwar. Dedi sudah mengetahui kekalahannya dari Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul ulum dari quick count.
“Artinya survei dan quick count secara akademis bisa dipertanggungjawabkan dan cukup akurat,” ungkap dia.
Sejumlah lembaga survei merilis kemenangan Prabowo-Sandi di Jawa Barat, seperti Lembaga survei Indo Barometer. Dari data 99,67 persen yang sudah masuk, Joko Widodo – Ma’ruf Amin 44,4 persen dan Prabowo-Sandiaga 55,6 persen.
Sementara itu Badan Pemenangan Daerah (BPD) Jabar mengklaim dari hasil survei internal, Prabowo-Sandi menang 60 persen dan Jokowi-Ma’ruf 40 persen.
Hasil ini tak berbeda jauh dengan Pilpres 2014. Saat itu, Prabowo-Hatta unggul 59,78 persen dan Jokowi-JK 40,22 persen.(red)