7 Kursi Golkar Seksi, Jimmy dan Cellica Berebut Rekomendasi
H. MQ. Iswara - Dedi Mulyadi (atas). H. Ahmad Zamakhsyari - Cellica Nurrachadiana (bawah).
BaskomNews.com – Konstalasi politik Pilkada Karawang 2020 semakin memanas. Bahkan, sebagian pengamat dan pemerhati politik Karawang mengaku semakin ‘menikmati’ dinamika politik yang sedang terjadi.
Khususnya membahas persaingan antara Ketua DPC Demokrat Karawang, Cellica Nurrachadiana (Bupati Karawang) dengan Ketua DPC PKB Karawang, H. Ahmad Zamakhsyari (Wakil Bupati Karawang), keduanya kini terlihat tengah berebut rekomendasi Partai Golkar, untuk memenuhi perahu politik sebagai syarat untuk bisa mendaftar sebagai Calon Bupati ke KPU Karawang.
PKB yang memiliki 7 kursi dilegislatif Karawang, sebenarnya hanya butuh 3 kursi lagi untuk mendaftarkan Jimmy ke KPU. Sehingga sejak awal, Jimmy terlihat gencar membangun ‘chemistry’ dengan Balonbup Gina Fadlia Swara, Partai Gerindra yang memiliki 8 kursi di legislatif Karawang.
Tidak hanya sampai di situ, tiba-tiba Jimmy juga melakukan pertemuan dengan Ketua Bapilu DPP Golkar wilayah Jabar, Banten dan DKI, H. MQ Iswara. Berdasarkan hasil pertemuannya, Jimmy mengaku jika PKB Karawang akan segera mengirimkan surat resminya ke DPP Golkar untuk menawarkan koalisi politik di Pilkada Karawang 2020.
Sementara untuk Cellica Nurrachadiana, posisi Partai Demokrat sebagai parpol penguasa di legislatif Karawang dengan jumlah 9 kursi, sejak awak sudah mengklaim telah mendapatkan tambahan 2 kursi dengan bergabungnya Partai NasDem.
Seperti tak ingin kalah dengan manuver politik Jimmy, Cellica Nurrachadiana juga memanfaatkan kedekatannya dengan Ketua DPD Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi, agar terjadi koalisi Demokrat, NasDem dan Golkar di Pilkada Karawang 2020.
Diantar langsung Dedi Mulyadi ke kantor DPD Golkar Karawang pada Kamis malam (13/2/2020), Cellica langsung menyampaikan lamaran politiknya kepada Partai Golkar.
Sampai akhirnya pada Jumat siang (14/2/2020), DPC Demokrat Karawang dan DPD Golkar Karawang menggelar konferensi pers di hadapan para awak media, mengenai kesepakatan diantara keduanya untuk berkoalisi di Pilkada 2020.
Sehingga meskipun baru ada satu nama calon dari Golkar Karawang, yaitu Suryana (Sekretaris DPD Golkar Karawang), namun 7 kursi Golkar Karawang dianggap menjadi ‘partai seksi’ sebagai tambahan perahu Jimmy atau Cellica untuk mendaftarkan diri ke KPU Karawang.
“Pertemuan semalem, selain mengembalikan formulir atas petunjuk DPD, DPP untuk mengusung Bu Cellica, juga untuk menyamakan persepsi Pilkada Karawang. Visi-misi menjadi sangat penting untuk cikal bakal RPJMD ke depan,” tutur Sekretaris DPC Demokrat Karawang, Pendi Anwar, saat menggelar konferensi pers di kantor DPD Golkar Karawang.
Bahkan ditegaaskan Pendi, dalam waktu dekat Demokrat akan melakukan hal yang sama (penjajakan koalisi) dengan Partai NasDem. “Semalem itu mengembalikan formulir pendaftaran. Atas petunjuk DPD ataupu DPP untuk mengusung Bu Cellica. Ke depan kita juga harus cari pendamping, ini yang sedang kita jajaki. Dalam waktu dekat juga dengan NasDem,” kata Pendi.
Di kesempatan terpisah, Sekretaris DPC PKB Karawang, Aab Abdurrahman mengaku sudah mendapat kabar mengenai rencana koalisi Demokrat-Golkar tersebut. Namun demikian berdasarkan hasil pertemuan Jimmy-Iswara, PKB Karawang tetap akan berkirim surat resmi ke DPP Golkar untuk menyampaikan lamaran politik.
“Sesuai rencana awal setelah bertemu dengan Pak Iswara kemarin, insya Allah senin surat resmi sudah dilayangkan ke DPP Golkar. Karena masih ada berkas-berkas persyaratan administrasi yang harus kita penuhi dulu,” tandas Aab. (red)
