Bed RS dan Hotel Penuh, 5 Pasien Corona Jalani Isolasi Mandiri

0
banner 468x60

BaskomNews.com – Lima warga Karawang yang terkonfirmasi virus corona terpaksa menjalani isolasi mandiri terlebih dahulu. Hal itu dikarenakan kapasitas bed rumah sakit dan ruang rawat isolasi di 3 hotel Karawang penuh.

Juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Karawang, dr. Fitra Hergyana Sp.KK mengatakan, kelima warga tersebut dalam daftar waiting list.

banner 336x280

“Kita gak menerapkan isolasi mandiri di rumah. Kelimanya masih menunggu bed kosong di RS ataupun hotel tempat isolasi warga lain yang terinfeksi. Jadi selama bed masih penuh, sementara isolasi mandiri dengan dipantau ketat oleh puskesmas setempat,” jelas dr. Fitra.

Dijelaskannya, sejak awal Pemerintah Kabupaten Karawang berkomitmen, jika ada warganya terkonfirmasi virus corona maka wajib diisolasi di rumah sakit. Namun, karena tempat dan kapasitas terbatas, maka sementara melakukan isolasi mandiri. Setelah ada warga yang dinyatakan sembuh, langsung diisi oleh warga yang isolasi mandiri.

Data Satgas Penanganan Covid-19 pada hari ini, terdapat 651 warga Karawang yang menjalani perawatan/isolasi baik di Rumah Sakit ataupun di hotel. Ada 3 hotel yang ditunjuk oleh Pemkab Karawang untuk tempat isolasi warga yang terinfeksi.

“Total 3.028 warga Karawang terinfeksi corona. 651 orang dalam masa perawatan atau isolasi di rumah sakit maupun hotel, 114 orang meninggal dunia dan 2.258 orang sudah dinyatakan sembuh, dan terakhir 5 orang dalam waiting list,” ujarnya.

Fitra mengatakan, kemarin Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan para tenaga medis lainnya melakukan doa bersama atas meninggalnya 2 pahlawan nakes asal Karawang akibat Covid-19. Kedua nakes tersebut adalah seorang dokter dan perawat.

“Kami juga baru saja berduka. 2 nakes Karawang meninggal dunia akibat wabah ini. Tolong masyarakat agar patuh protokol kesehatan, hargai mereka yang bekerja keras dan bertaruh nyawa dalam pandemi ini,” ujarnya. (rls)

banner 336x280