Kembali Terpilih Ketua Golkar Karawang, Mulyono : “Harus Lebih Peka Suara Rakyat”
H. Sukur Mulyono saat mencium bendera Partai Golkar.
BaskomNews.com – Pasca kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD Golkar Karawang Periode 2021-2025, H. Syukur Mulyono menegaskan, ada beberapa hal yang menjadi ‘PR’ besar Golkar Karawang di lima tahun ke depan, khususnya mengenai pembenahan infrastruktur partai untuk mengembalikan masa kejayaan Golkar di Karawang sebagai partai suara rakyat.
Dijelaskan Mulyono, Musda ke-X DPD Golkar Karawang kemarin adalah sebagai momentum langkah awal konsolidasi dan evaluasi terkait bagaimana partai ke depan lebih solid, lebih bisa mengedepankan kepentingan rakyat. Oleh karenanya, jalinan komunikasi dan pembinaan kader akan lebih ditingkatkan.
Melalui program 300 ribu KTA (Kartu Tanda Anggota), Mulyono berharap program ini akan menjadi fokus internal partainya untuk lebih bisa ‘memantafkan’ strategi dalam merebut kemenangan Golkar Karawang di Pileg 2023.
“Ini salah satu strategi untuk merebut Pileg 2023. Karena PR besar kita ke depan adalah bagaimana caranya para kader, pengurus serta semua elemen Golkar Karawang harus lebih peka terhadap suara kepentingan rakyat,” tutur H. Syukur Mulyono, Kamis (24/12/2020).
Diakui Mulyono, akan ada beberapa perombakan kepengurusan DPD Golkar Karawang di 2021-2025. Hal tersebut akan dilakukannya, guna untuk memperkuat infrastruktur Golkar Karawang sebagai partai yang harus selalu mengedepankan suara rakyat.
“Tentu ada perombakan kepengurusan, ada rolling posisi dan ada juga penambahan kepengurusan untuk disesuaikan dengan kebutuhan partai. Karena kan ada beberapa pengurus yang meninggal dunia juga,” paparnya.
Adapun terkait Golkar Karawang sebagai partai pengusung Calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih di Pilkada 2020 kemarin, Mulyono kembali menegaskan, jika Golkar akan mengawal kebijakan-kebijakan pembangunan Cellica-Aep. Yaitu dimana Golkar akan memberikan masukan-masukan, serta langkah-langkah pembangunan dalam setiap program kerja Cellica-Aep.
“Kita akan kawal kebijakan bupati dan wakil bupati terpilih. Tentunya terkait kebijakan-kebijakan yang pro rakyat. Kita akan memberikan masukan-masukan terhadap program, kita akan mengkritik dan mengingatkan ketika kebijakan Cellica-Aep tidak berpihak kepada rakyat. Sehingga harapan besar, akhirnya semua sisi pembangunan Karawang lima tahun ke depan benar-benar bisa dirasakan manfaatnya oleh rakyat,” pungkas Mulyono. (red)
