Pelepasan Bansos 31 Ton Beras dari Baznaz untuk Masyarakat Terdampak Pandemi
KARAWANG, BASKOMNEWS – Wakil Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh, SE., melepas secara langsung pemberangkatan dua armada truk pengangkut bantuan sosial 31 ton beras di Halaman Islamic Centre, Rabu (18/8/2021) pagi.
Bantuan beras tersebut berasal dari seluruh infaq yang dikelola Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kabupaten Karawang. Bantuan akan diberikan untuk masyarakat terdampak covid-19 di 30 kecamatan, dimana disetiap desanya akan dibagikan juga kepada 20 mustahiq.
“Ini suatu bentuk kepedulian dari Baznas untuk masyarakat Karawang yang kurang mampu, utamanya bagi mereka yang terdampak Covid-19,” ujar Wabup usai melakukan pelepasan.
Wabup secara pribadi mengucapkan terimakasih kepada Baznaz Karawang yang selama ini telah aktif memberikan bantuan kepada masyarakat di masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) ini.
“Ini merupakan salah satu bentuk perhatian dan kadeudeuh kami, walaupun barangkali tidak seberapa tapi dalam kondisi saat ini mudah-mudahan bermanfaat,” ucapnya.
Sampai saat ini, Pemkab Karawang juga masih terus berupaya menyalurkan bantuan dari seluruh komponen baik dari masyarakat, komunitas maupun perusahaan kepada maayarakat yang membutuhkan akibat dampak pandemi Covid-19.
Untuk itu, Wabup terus mengajak, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, para pemuda, mahasiswa, pelajar dan masyarakat, serta pihak lainnya saling bahu membahu bekerjasama untuk mengatasi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Karawang.
Ia juga menyampaikan, pelaksanaan PPKM di Karawang sanggup menekan angka kasus terkonfirmasi positif, yang berdampak pada penurunan level, dari level 4 menjadi level 3. Itu artinya, penyebaran covid di Kabupaten Karawang mulai menurun dan semoga dapat lebih menurun hingga masuk ke zona hijau.
Atas adanya penurunan ini, ia menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Karawang yang telah mematuhi aturan pemerintah sehingga terlihat perubahannya. Dan juga kerja keras TNI, Polri, Dishub, Pol PP Satgas Kabupaten, kecamatan, kelurahan desa, Nakes, relawan dan pihak lainnya yang terlibat penanganan covid.
“Semoga semangat kolektif ini akan menjadi kekuatan bersama untuk bangkit menghadapi covid. Dan tak lepas kita semua senantiasa berdoa memohon kepada Allah SWT untuk diberikan perlindungan,”harapnya.