Tanggap Banjir, KIIC Melakukan Pelatihan Water Rescue
KARAWANG, BASKOMNEWS – Sebanyak 35 anggota security dan fire brigade PT KIIC yang tergabung dalam tim rescue KIIC, menggelar pelatihan dan simulasi water rescue di danau Telaga Resto, sabtu (29/01).
Kegiatan ini bekerja sama dengan SAR SAGARA Karawang. Materi disampaikan oleh tim dari SAR SAGARA yakni Yulius Ari dan Rudi Taufik .
Para peserta diberikan pengetahuan tentang pedoman keselamatan di air, teknik penyelamatan di air dengan RTRGTC (reach, throw, row, go, tow, carry), penyelamatan dengan alat bantu dan praktek metode membawa korban ke daratan menggunakan perahu karet . “Sebagai tim penyelamat bencana banjir harus mengetahui karakteristik aliran air, potensi bahaya lingkungan/ binatang dan yang terpenting adalah safety”, terang Rudi.
Manager Security & Rescue, Bambang Setiabudi mengatakan pelatihan dan simulasi water rescue bertujuan untuk meningkatkan kecakapan, dan menambah wawasan tim Rescue KIIC tentang penyelamatan korban di air. “Kami mengadakan Pelatihan dan Simulasi Water Rescue agar kemampuan para peserta dalam hal tanggap darurat dan kesiapsiagaan banjir terus meningkat,” ujar Bambang.
Banjir menjadi salah satu bencana alam yang sering terjadi di Indonesia, termasuk di Karawang. Dalam kasus bencana banjir, kemampuan bertumpu pada urusan water rescue, atau kemampuan menyelamatkan nyawa korban di dalam air.
Terpisah, Public Relation KIIC, Wahyu Mulyandaru, menyampaikan kegiatan ini sebagai bagian dari program CSR kepedulian masyarakat. Menurutnya, kawasan industri KIIC adalah bagian dari masyarakat, maka perlu membekali dan melatih anggotanya dengan kompetensi yang harus mereka kuasai untuk siap terjun di lapangan membantu dan dapat berkontribusi bagi masyarakat.
Karawang yg dialiri sungai citarum berdampak banjir pada saat musim hujan hampir setiap tahun. Bencana bukan hanya tanggung jawab pemerintah, akan tetapi tanggung jawab semua pihak,. “KIIC dapat mengambil peran membantu pemerintah daerah untuk menanggulangi dan penyelamatan bencana banjir untuk membantu personel BPBD Karawang” tutup Wahyu.