Lewat Sepak Bola Kampung, H. Abun Bangun Kekuatan Sepak Bola Karawang
Oleh: Bayu SiD/BaskomNews.com
Cara unik dilakukan pria ini untuk menemukan talenta-talenta alami di bidang sepakbola. Anak-anak kampung yang gemar dengan olahraga tersebut dikumpulkannya, diwadahi dan diberikan ruang cukup untuk mengekspresikan kegemarannya itu. Dia pun seolah tak memasalahkan, berapa biaya yang dikeluarkan untuk menyulap lahan kosong menjadi lapang sepak bola di dekat rumahnya. Bahkan, beberapa orang yang dianggap mumpuni di bidang sepak bola, dirangkulnya, untuk kemudian membina anak-anak kampung yang mempunyai talenta dan punya keinginan kuat menjadi pesepakbola handal.
Pria itu, H. Abunyamin Syam. Kecintaannya kepada sepakbola, dibarengi empati yang tinggi pada keberadaan generasi muda dan daerahnya, mendorongnya membuka ruang berekspresi untuk anak-anak kampung yang gemar dengan sepak bola.
Lewat sekolah sepak bola (SSB) GOT FC, H. Abun (begitu dia disapa), anak-anak kampung, mulai dari usia 9 sampai 17 tahun, diraih dan dibina, lewat orang-orang pilihan, yang dianggap mumpuni di bidang tersebut.
Mulai dari teknik, pengasahan skill, sampai mental dan seni bersepakbola, diberikannya. Hingga menjadikan anak-anak kampung yang semula hanya bermain bola di sawah dan jalanan kampung, dengan cara bermain seadanya, menjadi bibit-bibit handal, yang menguasai cara bermain sepak bola modern, yang enjoy memainkan si kulit bundar di lapangan berumput.
“Tujuannya hanya satu, menanamkan rasa percaya diri kepada mereka, sehingga mereka bisa enjoy bermain bola, dan menerapkan prilaku sportif. Bahwa sepak bola tak hanya mengejar kemenangan,” ujarnya, saat berbincang dengan BaskomNews.com, kemarin di markas SSB GOT FC, Kampung Krajan, Desa Kalangsari, Rengasdengklok, Karawang.
H. Abun membuka SSB GOT FC pada 12 Desember 2016. Dari mulai puluhan anak, dan sekarang menjadi ratusan anak, menjadi peserta didik SSB tersebut. Dari perjalanannya selama satu tahun itu, banyak sudah prestasi diraih dan event bergengsi (sepak bola) diikutinya. Salah satunya, Liga Nusantara, kompetisi antar SSB yang diikuti oleh tim-tim se-Indonesia, di Lapangan Sepak Bola Halim Perdana Kusuma, Jakarta.
“Meski tak meraih gelar juara, tapi ada kepuasan dan pelajaran yang bisa diambil dari event tersebut. Dimana anak-anak memiliki jam terbang, dan pengalaman bermain bersama tim-tim handal di negeri ini,” kata H. Abun.
Ada cita-cita yang belum terwujud. H. Abun berkeinginan membangun lapangan sepak bola yang saat ini ada dan menjadi masrkas SSB GOT FC, dibangun menjadi stadion mini. “Dimana nantinya, lapangan sepak bola ini memiliki tribun, dan bangunan selayaknya stadion, namun dalam skup yang kecil. Namanya juga mini,” ucapnya.
Kini, SSB GOT FC menjelma menjadi sekolah sepak bola yang bersinar di Rengasdengklok. Tak hanya itu, namanya juga dikenal hingga Bekasi. Beberapa anak asuhan SSB tersebut, juga banyak yang direkrut tim-tim profesional, di luar Karawang.
“Dari semua ini, saya hanya ingin menjadikan generasi muda Karawang menjadi SDM berkualitas dan sepak bola Karawang berjaya,” tutupnya. (*)